Pages

Subscribe:

Páginas vistas en total

Pengikut

Buscar

Rabu, 29 Februari 2012

Cara Merawat Laptop Dengan Baik

1. Jangan sembarangan mendownload software gratis dari internet.
Terlebih lagi misalnya software yang seolah-olah sebagai suatu antivirus. Gunakan software-software yang telah Anda dapatkan dari paket laptop yang Anda beli. Risiko virus bisa merusak ke dalam laptop Anda jika Anda sembarangan menggunakan software dari internet. Jika Anda tetap ingin menggunakan software hasil download, maka pastikan sudah Anda scan software tersebut dengan antivirus yang Anda miliki.
2. Jangan memberikan Penutup apapapun termasuk sarung Laptop pada saat Laptop anda dalam keadaan bekerja karena Processor Laptopnya akan mati karena sirkulasi udara yang tidak ada di bawah permukaan Laptop.
3. Menurut survei, kerusakan laptop yang paling umum terjadi pada Harddisk dan LCD display/layar. Kerusakan harddisk diakibatkan benturan atau terjatuh. Kerusakan LCD biasanya karena terpapar sinar matahari dan tekanan fisik.
4. Rapikanlah kabel-kabel adaptor atau kabel lain yang sedang terhubung dengan laptop, jangan sampai membuat orang lain tersandung kabel yang lagi dicolokkan di stop kontak.
5. Selain kerusakan harddisk dan LCD, tumpahan cairan adalah penyebab kerusakan laptop yang paling umum, atau pakai selembar film-transparan yang disebut ‘keyboard protector’.
6. Hindari Getaran dan Jauhkan laptop dari alat pengeras suara, misalnya loudspeaker, mesin/kendaraan berat, dan sumber getaran lainnya.
7. Hindarkan laptop dari sinar x-ray di airport.
8. Jaga kebersihan laptop, lap dengan kain bersih atau kapas agar bebas debu.
9. Lindungi modem laptop. Gunakan modem yang mempunyai fitur digital-line guard. Karena fitur ini akan menjaga modem dari kerusakan jika secara tidak sengaja mencolokkan kabel modem ke jack telpon digital PABX atau jalur ISDN. Dan berhati-hatilah ketika akan mencolokkan kabel telepon ke laptop karena kawat logam dalam konektor modem laptop sangat tipis dan mudah bengkok.
10. Dalam iklim Asia, suhu yang lembab bisa jadi masalah besar untuk laptop yang dirancang di Amerika Serikat. Untuk mengurangi kemungkinan masalah, pastikan laptop tersimpan di tempat yang kering dan sejuk. Jika laptop tidak digunakan untuk waktu yang lama, simpanlah laptop dalam wadah yang rapat dan masukkan silica gel. Silica gel ini seperti halnya yang terdapat dalam botol obat, kemasan barang-barang elektronik (bungkusan kecil bertuliskan ‘Dessicant Silica Gel’). Atau bisa dibeli di toko bahan kimia. Silica gel ini merupakan bahan kimia yg bersifat Higroskopis (menyerap uap air / kelembaban).
11. Listrik padam dan gangguan tegangan dapat terjadi sewaktu-waktu, di rumah, di kamar hotel atau di kantor. Jika memungkinkan, gunakanlah ’surge-protector’ jika sedang menggunakan AC outlet. Dan jangan lupa membuat back-up data secara rutin.
12. Gunakanlah selalu tas laptop ketika sedang bepergian.
13. Jika ingin membungkus laptop untuk dikirim atau untuk keperluan lain, gunakanlah kotak pelindung yang kuat, dan bungkuslah dengan busa atau spons yang dapat menyerap getaran.
14. Jangan sekali-sekali meletakkan benda berat di atas laptop.
15. Jika laptop bermasalah, jangan mencoba untuk membongkar sendiri. Sebaiknya serahkan ke teknisi atau service-center terdekat. Karena mungkin saja kerusakan malah akan menjadi semakin berat. Khusus untuk laptop yang masih dalam masa garansi – membongkar laptop dapat merusak sticker garansi (warranty seal) yang masih melekat pada laptop.
16. Ketika akan mengangkat laptop yang sedang terbuka, jangan mengangkatnya sambil memegang pada bagian display/layar, angkatlah pada bagian bawah/keyboard.
17. Rawatlah baterai laptop, jangan sampai bocor karena dapat merusak slot baterai. Jangan mencharge laptop secara berlebihan, artinya cabutlah charge dari stop kontak listrik jika baterai telah ful dan charge lagi jika baterai telah berkurang hingga 40-50 %. Hal ini sangat bermanfaat untuk menjaga keawetan baterai dan penghematan energi.
18. Jangan pindah-pindahkan laptop pada saat masih hidup. Laptop yang sedang hidup berarti harddisknya juga sedang bekerja sehingga apabila digerakkan dapat menyebabkan head harddisk menggores cylinder sehingga akan berakibat fatal.
19. Jauhkan laptop dari medan magnet yang kuat, bahan cair dan sumber panas/dingin atau perubahan suhu yang ekstrim.
20. Hindari sinar matahari langsung dan pastikan laptop selalu diletakkan pada permukaan yang rata.
21. Jangan memasukkan laptop yang habis digunakan langsung ke dalam tas laptop. Hal ini dikarenakan, laptop yang telah digunakan biasanya masih menyimpan panas berlebih. Saat langsung dimasukkan tas, panas ini tertahan cukup lama dan tidak akan mudah berkurang. Akibatnya akan berpengaruh kepada komponen listrik yang ada di dalam laptop.
22. Jangan menggunakan laptop di dekat makanan maupun minuman karena dikhawatirkan makanan atau minuman kita tumpah dan mengenai laptop kita. Apalagi Menyimpan Permen atau makanan lain dalam tas Laptop yang mengundang semut. Laptop Anda kemasukkan Semut bisa fatal Akibatnya.
23. Jangan menyentuh layar LCD dengan benda-benda keras seperti ballpoint. Hal ini sering terjadi saat kita secara tidak sengaja menunjukkan sesuatu yang ada di layar LCD saat belajar maupun presentasi.
24. Jangan meninggalkan laptop Anda di tempat umum, seperti meja kuliah maupun di restoran hanya karena cuci tangan kecuali Anda yakin laptop dalam keadaan aman karena kejahatan terjadi saat ada kesempatan.
25. Jangan memasukkan laptop berjejal-jejal dengan benda lain dalam tas, misalnya buku, apalagi palu dan paku hehehe
26. Jangan menaruh laptop di lantai, waspadalah saat ada orang lewat laptop bisa terinjak.
Nb: Kartu Garansi anda Jangan Sampai Hilang dan apabila terjadi kerusakan Fatal terhadap Laptop anda Bawa ke tempat Toko pada saat anda Membeli Laptop dulu.

7 Tips Cerdas Menghadapi Cobaan Hidup

1. Kontrol emosi Anda. ketika menghadapi masalah, jangan terlalu mengikuti perasaan Anda, baik itu perasaan marah, jengkel, sedih dll. Ingat, meluapkan emosi secara tidak terkontrol, justru akan menambah masalah. Meluapkan emosi memang sangat manusiawi, namun jangan terlarut dalam mengikuti perasaan. Sadarilah bahwa masalah besar sedang menanti untuk diselesaikan. Jangan membuang waktu dengan menuruti perasaan.
2. Jangan menyalahkan orang lain. Ketika ada masalah, kita cenderung tidak mau disalahkan, dan sibuk mencari kesalahan orang lain. Seolah-olah penyebab masalah tersebut adalah orang lain. Malahan, ada orang yang menyalahkan keadaan, takdir dan menyalahkan Tuhan. Karena merasa tidak kuat akhirnya bunuh diri. Hal tersebut terjadi karena memandang masalah dengan pikiran sempit, seolah-olah tidak akan ada penyelesaiannya, dan itu merupakan akhir dari segalanya. Namun jika kita berpikir dengan bijak, maka sebenarnya masih banyak jalan keluar dari masalah tersebut. Sadarilah masalah yang menimpa kita adalah tanggung jawab kita, jadi tidak ada gunanya menyalahkan orang lain.
3. Fikirkan manfaat dari masalah yang sedang Anda hadapi. Ketika ada masalah, biasanya kita akan cenderung rajin beribadah. Karena kita mengharap agar Tuhan segera memberikan pertolonganNya. Atau misalnya ketika dililit banyak hutang, tentunya akan membuat kita giat bekerja dan berhemat.
4. Temukan solusi, jangan lari. Ketika masalah sudah menumpuk, kita cenderung ingin lari dari masalah tersebut. Karena menganggap bahwa sudah tidak ada lagi jalan keluar. Namun sebenarnya, lari dari masalah hanya akan menambah masalah. Sekali kita lari dari masalah, maka akan ada seribu masalah yang menghadang kita. Lebih baik segera memikirkan solusinya.
5. Cari dukungan dari orang sekitar Anda. Ketika ada masalah berat, kondisi psikis kita cenderung lemah, karena berbagai perasaan campur aduk jadi satu. Oleh karena itu carilah dukungan dan motivasi dari orang terdekat Anda, baik itu keluarga, teman ataupun sahabat. Ketika kita banyak mendapat dukungan, maka kita akan lebih tegar menghadapi masalah.
6. Curhat dengan orang terpercaya. Ketika malasah dipendam sendiri, justru akan menjadi beban yang selalu menghantui kita. Maka sebaiknya carilah orang yang Anda percaya untuk curhat. Teman curhat bisa memberi nasihat, motivasi atau bahkan bantuan kepada kita. Dengan mengungkapkan segala permasalahan kepada orang lain, bisa sedikit mengurangi beban kita.
7. Rubah diri Anda. Phyllis Bottom berkata, ”Ada dua cara yang bisa dilakukan saat berhadapan dengan kesulitan. Ubah kesulitan itu atau ubah diri Anda agar bisa mengatasi kesulitan itu”. Sebuah kesulitan hidup, dapat menjadi alat yang ampuh untuk introspeksi diri. Misalnya bisnis Anda sedang bangkrut, maka Anda pasti akan berfikir, apakah kinerja saya kurang maksimal? Apakah saya kurang jujur? dll. Pertanyaan-pertanyaan semacam itu akan membuat Anda introspeksi diri dan
 
Free Sherlock ani Cursors at www.totallyfreecursors.com